Luka bakar bisa terjadi sewaktu-waktu, baik itu luka bakar ringan seperti terkena knalpot sepeda motor, atau yang lebih berat lagi. Saat terkena luka bakar, kita tidak boleh sembarangan menanganinya. Sebelumnya, harus diketahui dulu jenis luka bakar tersebut ada dalam tingkatan apa. 
Luka bakar dibagi menjadi tiga tingkatan berdasarkan keparahannya dan luas organ tubuh yang terbakar. Penasaran? Simak ulasan berikut sampai selesai, ya!

Luka Bakar Tingkat Pertama
Luka bakar yang masuk dalam golongan ini masih dikatakan paling ringan dan belum membutuhkan penanganan yang serius. Luka bakar ini hanya membakar lapisan pertama kulit saja. Akibat yang ditimbulkan dari luka bakar tingkat pertama adalah nyeri, bengkak ringan serta kulit menjadi kemerahan. Anda bisa menangani luka bakar seperti ini dengan mengompres daerah yang terluka dengan air dingin misalnya. Luka bakar tingkat pertama membutuhkan waktu antara 7-10 hari untuk penyembuhan.

Luka Bakar Tingkat Kedua
Selanjutnya adalah luka bakar tingkat kedua, yang bisa dikatakan tidak ringan namun juga belum masuk dalam kategori parah. Luka bakar ini akan melibatkan lapisan kedua kulit ikut terbakar, sehingga kulit bisa melepuh, nampak kemerahan dan sakit. Luka ini juga akan menjadi luka yang basah dan berwarna merah muda. Untuk penyembuhannya Anda membutuhkan resep obat dari dokter. Untuk waktunya juga relatif dari seberapa luas luka tersebut, namun rata-rata penyembuhannya memakan waktu tiga mingguan.

Luka Bakar Tingkat Ketiga
Ini adalah tingkatan terparah dari luka bakar karena seluruh lapisan kulit ikut terbakar. Luka bakar tingkat tiga harus diberikan pertolongan medis oleh ahlinya serta obat luka bakar parah sesuai resep dokter. Tak jarang pula luka bakar jenis ini membutuhkan cangkok kulit dari kulit yang sehat untuk menutupi kulit yang terbakar.

Itu dia beberapa macam tingkatan luka yang harus diketahui. Khusus penderita diabetes yang mengalami luka bakar, maka jangan sesekali sembarangan melakukan penanganan. Segera bawa ke dokter supaya mendapatkan resep obat yang tepat untuk mempercepat penyembuhan luka diabetes. Semoga artikel ini bermanfaat!